Dasar-Dasar Agronomi

Buku “Dasar-Dasar Agronomi” hadir sebagai referensi komprehensif yang mengupas tuntas seluk-beluk agronomi, yaitu ilmu tentang pengelolaan tanaman pertanian. Buku ini sangat penting bagi siapa saja yang ingin memahami lebih dalam tentang pertanian, baik untuk praktisi di lapangan, akademisi, maupun pemerhati lingkungan.

1. Pengantar dan Dasar Agronomi

Di bagian awal, buku ini mengajak pembaca untuk memahami konsep dasar agronomi. Pertanian didefinisikan sebagai kegiatan manusia dalam memanfaatkan sumber daya hayati untuk menghasilkan bahan pangan, bahan industri, energi, serta mengelola lingkungan. Agronomi sendiri, sebagai bagian dari pertanian, merupakan ilmu yang mempelajari pengelolaan tanaman pertanian untuk mencapai produksi yang optimal dan berkelanjutan. Buku ini juga membahas objek dan subjek agronomi, di mana tanaman menjadi objek utama dan manusia sebagai pengelola (subjek) memiliki peran penting dalam setiap tindakan agronomi. Tindakan agronomi yang benar, yang melibatkan pengelolaan lahan, pemeliharaan tanaman, dan pemanfaatan teknologi, juga menjadi fokus bahasan di bagian ini.    

2. Faktor-Faktor Agronomi dan Penggunaan Lahan Pertanian

Buku ini kemudian mengupas faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman, baik faktor abiotik (seperti iklim dan tanah) maupun biotik (seperti organisme hidup). Selain itu, buku ini juga membahas berbagai penggunaan lahan pertanian, mulai dari pertanian pangan, peternakan, agroforestri, perkebunan, hingga lahan konservasi dan pengembangan wilayah perdesaan. Agroforestri, sebagai sistem pertanian yang mengkombinasikan tanaman pohon dengan tanaman pertanian atau peternakan, mendapat perhatian khusus karena potensinya dalam memberikan manfaat ekologis dan ekonomis.    

3. Teknik Konservasi Lahan dan Langkah-Langkah Agronomi

Konservasi lahan menjadi bagian penting dalam buku ini, di mana berbagai teknik seperti pertanian berundak dan pertanian berbasis konservasi tanah dipaparkan. Teknik-teknik ini bertujuan untuk menjaga kesuburan tanah, mencegah erosi, dan meminimalkan dampak negatif pertanian terhadap lingkungan. Buku ini juga menguraikan langkah-langkah agronomi yang sistematis, mulai dari persiapan lahan, penanaman, pemeliharaan tanaman, hingga panen.    

4. Perbanyakan Tanaman, Persemaian, dan Penanaman Tanaman

Perbanyakan tanaman, baik secara seksual (melalui biji) maupun aseksual (vegetatif), dibahas secara mendalam. Teknik-teknik seperti stek, cangkok, dan okulasi dijelaskan dengan detail. Persemaian, sebagai tahap awal dalam budidaya tanaman, juga mendapat perhatian khusus, mulai dari persiapan hingga pemeliharaan bibit. Penanaman tanaman yang baik dan benar, termasuk persiapan lahan dan teknik penanaman, menjadi faktor penting dalam keberhasilan budidaya.   

5. Pemeliharaan Tanaman, Pembungaan dan Pembuahan, serta Pengendalian Hama dan Penyakit

Pemeliharaan tanaman yang meliputi pengolahan tanah, pengaturan pola tanam, pengendalian gulma, penyiraman, dan pemupukan, menjadi bahasan penting dalam buku ini. Proses pembungaan dan pembuahan yang kompleks juga dijelaskan, karena merupakan tahapan penting dalam produksi tanaman. Tidak ketinggalan, pengendalian hama dan penyakit tanaman yang efektif dan efisien dibahas untuk meminimalkan kerugian dalam budidaya.    

6. Sistem Pertanian Berkelanjutan

Sebagai penutup, buku ini menekankan pentingnya sistem pertanian berkelanjutan. Pertanian berkelanjutan menjadi solusi untuk tantangan perubahan lingkungan dan kebutuhan pangan yang terus meningkat. Teknologi modern, seperti IoT, juga berperan penting dalam mewujudkan pertanian yang lebih efisien dan ramah lingkungan.    

Dengan demikian, buku “Dasar-Dasar Agronomi” tidak hanya memberikan pengetahuan teoretis yang mendalam, tetapi juga panduan yang aplikatif. Buku ini menjadi sumber yang berharga untuk membangun pertanian yang produktif, efisien, dan berkelanjutan.

ISBN : 978-623-09-8823-3