Description
Reviews (0)
Description
Weight | 380 g |
---|---|
SKU | N/A |
Category | Pertanian |
Sektor pertanian memegang peranan vital dalam pembangunan suatu negara, tidak terkecuali Indonesia. Ia merupakan tulang punggung perekonomian, penyedia pangan, serta sumber mata pencarian bagi sebagian besar penduduk. Namun, seiring dengan pertumbuhan penduduk dan perubahan iklim global, pertanian menghadapi tantangan yang semakin kompleks. Buku “Pembangunan Pertanian Berkelanjutan” hadir sebagai respons terhadap tantangan ini, menawarkan kerangka kerja dan solusi untuk mewujudkan sistem pertanian yang tidak hanya produktif, tetapi juga ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Memahami Konsep dan Sejarah Pembangunan Pertanian Berkelanjutan
Buku ini memulai dengan mendefinisikan pembangunan pertanian berkelanjutan sebagai pendekatan holistik yang menyeimbangkan antara kebutuhan ekonomi, sosial, dan lingkungan. Pembaca akan diajak menelusuri sejarah konsep pembangunan berkelanjutan, mulai dari laporan “Brundtland Report” tahun 1987 yang memperkenalkan definisi tersebut, hingga agenda pembangunan berkelanjutan yang terus berkembang. Pertanian berkelanjutan bukanlah sekadar tren, melainkan sebuah keharusan untuk memastikan ketersediaan pangan bagi generasi mendatang tanpa mengorbankan sumber daya alam.
Prinsip-Prinsip Kunci Menuju Pertanian Masa Depan
Untuk mencapai pertanian yang berkelanjutan, buku ini menggarisbawahi prinsip-prinsip fundamental, antara lain:
- Efisiensi Sumber Daya: Pemanfaatan sumber daya alam seperti tanah, air, dan energi secara optimal untuk meminimalkan pemborosan.
- Konservasi Lingkungan: Melindungi keanekaragaman hayati, mengurangi emisi gas rumah kaca, dan mencegah degradasi lahan.
- Keadilan Sosial: Memastikan akses yang adil terhadap sumber daya dan manfaat ekonomi bagi seluruh pelaku pertanian.
- Ketahanan Pangan: Memastikan ketersediaan pangan yang cukup dan bergizi bagi semua orang.
- Kesejahteraan Petani: Meningkatkan pendapatan dan kualitas hidup petani.
Strategi dan Kebijakan Pendukung Pembangunan Pertanian Berkelanjutan
Buku ini juga membahas berbagai strategi dan kebijakan yang dapat mendukung implementasi pertanian berkelanjutan. Ini termasuk pengembangan pertanian organik dan ramah lingkungan, diversifikasi komoditas, penggunaan teknologi tepat guna, serta peningkatan peran kelembagaan petani. Selain itu, aspek kebijakan pemerintah, seperti subsidi, regulasi, dan insentif, turut dianalisis untuk melihat bagaimana mereka dapat mendorong atau menghambat praktik pertanian berkelanjutan.
Peran Teknologi dan Inovasi dalam Pertanian Berkelanjutan
Di era digital, teknologi dan inovasi memegang kunci dalam mencapai tujuan pertanian berkelanjutan. Buku ini mengeksplorasi bagaimana teknologi modern, seperti precision agriculture, bioteknologi, dan sistem informasi geografis (SIG), dapat membantu petani meningkatkan produktivitas sambil mengurangi dampak lingkungan. Inovasi dalam pengelolaan air, penggunaan pupuk hayati, dan pengembangan varietas unggul yang tahan terhadap perubahan iklim juga dibahas secara mendalam.
Studi Kasus dan Tantangan Implementasi
Meskipun konsepnya ideal, implementasi pembangunan pertanian berkelanjutan tidaklah mudah. Buku ini menyajikan studi kasus dan tantangan yang dihadapi di lapangan, termasuk kendala struktural, sosial, dan ekonomi. Namun, dengan analisis yang cermat, buku ini juga menawarkan solusi dan rekomendasi praktis untuk mengatasi hambatan tersebut, sehingga visi pertanian berkelanjutan dapat terwujud.
Kesimpulan: Merajut Harapan untuk Pertanian Masa Depan
“Pembangunan Pertanian Berkelanjutan” adalah referensi esensial bagi mahasiswa, peneliti, praktisi, dan pembuat kebijakan di sektor pertanian. Buku ini tidak hanya memberikan pemahaman teoritis yang komprehensif, tetapi juga mendorong aksi nyata untuk menciptakan sistem pertanian yang tangguh, adil, dan lestari. Dengan demikian, diharapkan buku ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk berkontribusi dalam membangun masa depan pertanian yang lebih cerah.
Reviews (0)
Leave a Reply

Reviews
There are no reviews yet.